Kebun teh adalah sebuah kebun
yang ditanami dengan tumbuhan teh, biasanya kebun teh ini banyak di tanam di
dataran tinggi. Selain itu kebun teh juga dapat sebagai wisata yang berupa
kekayaan alam, manfaat dari perkebunan teh ini adalah sebagai sebagai pemandangan
atau panorama kekayaan alam, sebagai wisata, sebagai pengobatan seperti dapat
menurunkan kalestrol, dapat mengobati sakit maag dan masih banyak lagi
manfaatnya.
Apabila kita berbicara
mengenai perkebunan, sudah pasti disitu ada ‘Tanaman” selain areal pokok
tanaman yang diusahakan terdapat juga areal yang dihutankan sebagai sumber air,
daerah aliran sungai yang dihutankan, tebing yang curam dihutankan, rawa rawa yang
dibuat sawah oleh penduduk sekitar. Pada tanaman tersebut disamping
menghasilkan hasil produk komoditi yang bisa dijual, mempunyai manfaat untuk
lingkungan yaitu menyerap CO2 dan memproduksi Oksigen disamping hal hal lain
sebagai konservasi tanah, penyerapan CO2.
Perkebunan teh di Indonesia
sangat banyak sekali, seperti contohnya di daerah Bandung Provinsi Jawa Barat.
Ada beberapa kebun teh di Bandung yaitu rancabali (Bandung Selatan), kebun teh
pangalengan diantaranya ada kebun teh kertamanah, kebun teh malabar, kebun teh
ciwidey.
Perkebunan Teh Rancabali ini
terletak di Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung, merupakan salah satu obyek
wisata alam di Bandung selatan. Berada sekitar 50 Km di sebelah selatan kota
Bandung pada ketinggian 1.628 diatas permukanaan laut dan suhu 16 – 26 derajat
Celcius, perkebunan Teh Rancabal berlokasi tidak jauh dari obyek wisata kawah
putih dan bumi perkemahan Ranca Upas. Perjalanan menuju kebun teh ini lumayan
jauh, memakan waktu hingga 2 jam harus melewati beberapa kawasan Bandung yang
terkenal sering macet. Udara dingin makin terasa ketika memasuki gerbang
Malabar. Untuk melewati gerbang Malabar kita diwajibkan membayar tiket
masuk/parkir mobil.
Villa Malabar berada di
tengah-tengah perkebunan yang asri. Villa Malabar terdiri dari beberapa
bangunan. Bangunan depan terdapat rumah klasik bekas tempat tinggal Boscha.
Disampingnya Rumah Boscha, terdapat bangunan guest house yang terdiri dari 11
kamar yang berderet ke samping. Guest house tersebut cukup untuk menampung
keluarga besar, dalam guest house tersebut terdapat King Size Bed, dan kamar
mandi yang bersih. Didepan terdapat teras yang luas untuk kumpul-kumpul. Seluruh kamar menghadap langsung ke Taman depan.
Di belakang Rumah Boscha,
terdapat taman dan lapangan yang luas. Sangat cukup untuk menampung peserta
upacara hingga 1000 orang jika diperlukan, atau untuk mengakomodasi acara-acara
kebersamaan yang membutuhkan ruang yang luas. Asal, tentu saja tidak mengganggu
penghuni lain. Karena lapangan tersebut dikelilingi oleh Rumah Kayu.
0 komentar:
Post a Comment